Hal Terseram yang Dikatakan Anak-anak Part 2

Read the rules, plz. Arigatou.

1. Aku terbangun tengah malam saat menyadari anakku yang berumur tiga tahun berdiri di sisi ranjangku. Di jarak yang hanya beberapa inchi, dia tampak menatapku dan menyeringai lebar di wajahnya.
Dia hanya menatapku sambil menyeringai.
“Apa yang kau lakukan, Nak?" Ujarku akhirnya.
“Tidak ada." Jawabnya, masih menyeringai.
Saat itu aku baru menyadari kalau dia menyembunyikan tangannya di belakang tubuhnya.
“Apa kau memegang sesuatu?"
“Tidak."
Aku melirik arah lain, mencoba mencari tahu.
Dia sedang membawa pisau terbesar di rumah kami.

***

2. Adik laki-lakiku berkembang menjadi orang yang takut pada air. Aku 4 tahun lebih tua darinya dan kami sering kali bertengkar tentang waktu mandi saat dia berumur sekitar 3-4 tahun.
Aku bertanya padanya kenapa dia takut air (saat itu dia sedang dimandikan ibu kami). Dia menatapku dan aku selalu ingat tiap kata yang diucapkannya.
“Saat itu aku berada di kapal yang sangat besar dan akan tenggelam karena menabrak batu es raksasa. Semua sangat sibuk sedangkan aku basah dan sangat kedinginan. Lalu aku berada di tempat hangat dan sangat terang, menunggu sampai keluarga baruku menjemput."
Ibuku mendengar semua itu dan memutuskan waktu mandi telah selesai. Hal yang mengerikan adalah adikku lahir pada 15 April 1992, sedangkan Titanic tenggelam pada 15 April 1912.

***

3. Putriku berkata padaku bahwa ada wanita yang memperhatikannya menonton film di kamarnya dan tidur di plafon menghadap kasurnya saat ia tidur. Dia juga bilang kalau mahluk itu tidak suka padaku dan ingin memakan hatiku. Putriku biasanya hanya menonton Elmo dan kereta dinosaurus.
Lalu dari mana dia mendapat cerita itu?

***

4. Putriku yang berumur 3 tahun berdiri di sebelah adiknya yang baru lahir dan menatapnya sejenak sebelum ia berbalik padaku dan berkata, “Ayah, dia monster. Kita harus menguburnya."

***

5. Saat putri bungsuku berusia 3 tahun, aku membawanya masuk kamarnya karena sudah waktunya tidur. Aku berjalan ke kasurnya dan menyadari kalau lantainya basah. Aku bertanya padanya kenapa bisa terjadi.
“Aku meludahi orang-orang kabut itu. Itu membuat mereka pergi menjauh."
Dia sudah melakukannya berulang kali.

***

6. Ketika purtiku berumur 3 tahun, dia pernah berkata padaku suatu hari.
“Apa kau ingat, Bu? Sebelumnya, saat kau adalah seorang anak perempuan sedangkan aku adalah ibunya, mereka datang dan memenggal kepala kita semua.
Potong, potong, potong, potong, potong! Seluruh penduduk juga." Dia membuat gerakan memotong yang aneh setiap berkata ‘potong'.
Aku berusaha mengingat hal-hal di masa lalu dan akhirnya berkata, “Untungnya, sayang, aku tidak ingat tentang pemotongan kepala."
Dia menjawab, “Well, itu terjadi dqn aku mengingatnya dengan sangat baik."
Eh?

***

7. Ketika putraku sekitar 4-5 tahun, kami sedang di kamar mandi dan ia menggosok gigi sebelum tidur. Dia tiba-tiba menjatuhkan sikat giginya dan aku mengambilkannya, dan saat mataku bertemu dengan matanya dia hanya menatapku dan berkata, “Ayah kenapa pria itu membawa pisau?"
Dia menunjuk ke belakangku.

***